GUE MONSTER??

Muak dan bosan, bergerak di ruang ini terus. Mendengar sindiran, keluhan, tangisan, celoteh bohong, semangat kemunafikkan, senyum sesaat yang hanya ada karena kepuasan, dan keributan – keributan yang tidak masuk akal. Berada dipanggung kesombongan manusia, diri dan keyakinan. Seandainya hidup indah seperti khayalan mungkin Tuhan akan menunjukkan wujudnya, itupun jika khayalan itu muncul dari seorang yang bertuhan. Kenapa aku selalu berandai? itu karena tidak ada lagi kenyataan yang aku inginkan seperti keinginan ITU SENDIRI. Aku seperti manusia yang tidak pernah bersyukur, berlumur darah hitam yang bau, menyengat masuk kelubang hidung dan mengisi hati. Rasanya aku ingin merobek hati ini dan menambalnya dengan kain kusam namun tanpa noda darah sedikitpun. Darah lebih kotor dari air liur atau debu, aku anggap begitu saja.

Aku tidak tahu siapa yang salah, aku atau orang – orang, sudah tidak terhitung berapa kali aku menyalahkan diriku sendiri dan menerima orang lain sebagai suatu keunikan yaitu perbedaan, namun itu tak menghasilkan apa – apa. Menyalahkan Tuhan? Aku takut, mungkin aku harus menyalahkan orang – orang, mereka yang sombong, bangga dengan penghinaan yang mereka keluarkan, bangga dengan pendapatnya, dan marah apabila disalahkan. Telan saja kata – kata “perbedaan itu indah” dan keluarkan, teriakkan “ perbedaan itu busuk!!”. Aku sungguh busuk. Ya aku senang apabila busuk itu mampu mengusir orang – orang dariku, tapi ini tidak, mereka malah semakin mendekat dan mencari – cari hingga akhirnya mereka melemparku ketempat sampah, tempat orang busuk berkumpul. Dan disilah aku sekarang, sial!.

Muak dan bosan adalah hasil dari belajar dan selalu menerima ruang yang sempit ini sebagai ujian, dan ujian, seperti yang kita tahu, tidak hanya sekali. Seandainya aku adalah sebongkah materi yang disebut makhluk maka aku akan memilih bebas dan menghancurkan ruang sempit ini. Tapi seorang makhluk pastilah memiliki satu hati, hati yang tak bisa menolak dan memberontak karena hati itu lembut dan lemah!. Aku harus menjadi monster, monster yang berani, jahat dan tidak memiliki hati. Aku akan menjadi monster.